Selasa, 10 Juli 2012


PT. Sidomuncul Seminar  CAM Herbal Dan Akpunktur

WANTARA, Medan.
Pada Sabtu (16/6) lalu, bertempat di ruang pertemuan RS Umum Pirngadi, Medan, PT Sidomuncul, sukses melaksanakan seminar nasional tentang penerapan Complementary Alternatve Medicine (CAM) Herbal Medic dan Akupunktur dalam pelayanan kesehatan.
Hal itu seiring kerjasama dengan Perhimpunan Dokter Herbal Medik Indonesia (PDHMI), Perhimpunan Dokter Spesialis Akunpuktur Medik Indonesia (PDAI) Sumut, dan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) wilayah Sumut.
Peserta seminar umumnya para dokter spesialis, dokter umum dari berbagai rumah sakit swasta dan negeri. Acara seminar nasional herbal medik ini diikuti oleh 250 peserta dan menghadirkan sejumlah pembicara di antaranya Dr. Abidinsyah Siregar, DHSM. Mkes, Dit Bina Trdkom, Prof.dr. Amri Amir, SpF, DFM,SH, SpAK. Dr. Aldrin Nelwan Pancaputra SpAk. M.Biomed. MKes, MARS. Prof.dr.Edi Dharmana,PHD,SpPark, R & D. Manager PT Sidomuncul Wahyu Widayani FFi, Apt.Dr.Alwinsyah SpPD.Dr.Diana Krisanti Jasaputra,M.Kes.DR. Dr. Amarullah H.Siregar,DHom,MSc,MA,PhD.
Seminar ini bertujuan untuk menumbuhkembngkan pemahaman perlunya dilakukan implementasi sesegera mungkin untuk penerapan pelayanan CAM dalam hal ini akupunktur dan herbal medik pada pelayanan kesehatan primer sampai rumah-rumah sakit.
Seminar ini juga dihadiri oleh KadisKesehatan Sumut, Ketua IDI Sumut, Management PT.Sidomuncul dan serta pejabat-pejabat daerah terkait.
Simposium Nasional Herbal Medik di Kota Medan, merupakan kota kedua puluh satu yang diipromotori oleh Sidomuncul dalam mensosialisasikan penggunaan herbal, setelah sebelumnya bekerjasama dengan Ikatan Dokter Indonesia (ID) di wilayah Bogor, Semarang, Ungaran, Banjarmasin, Yogyakarta, Medan,lampung, Bandung, Pekanbaru, Padang, Palembang, Solo, Bali, Makassar, Surabaya, dan Jombang.
Dengan adanya sosialisasi ini diharapkan dunia kedokteran dan masyarakat di Indonesia, mengerti dan mengtetahui lebih dekat hasil penelitian perkembangan mengenai obat herbal di Indonesia.
Seperti halnya dengan produk Tolak Angin Sidomuncul yang telah mendapat sertifikat Obat Herbal Terstandar (OHT) dari Badan POM pada tahun 1997,dan telah melakukan uji toksisitas bersama Rim Fakultas Universitas Sanata Dharma.Setelah melalui berbagai tes dan uji kelinis dipastikan dengan  minum Tolak Angin dalam jangka panjang tidak menimbulkan efek samping jika diminum sesuai dosis anjuran (tidak menimbulkan efek toksid bagi organ tubuh).
Selain uji toksisitas juga telah dilakukan uji khasiat dibawah tim peneliti Prof.dr.Edi Dharmana, PhD, SpPark, Imunolog. Peneliti herbal, Guru Besar Universitas Diponegoro.
Saat ini tolak Angin telah memiliki varian produk Tolak Angin Cair, Tolak Angin Anak, Tolak Angin flu, dan Permen. Sedangkan seri produk terbarunya dalam rangkaian Sidomuncul herbal yang berbentuk kapsul adalah Sari Kunyit, Sari Kulit Manggis, Sari Daun Sirsat, dan Sari Daun Pepaya. Kode PR/SM. (gabe).    

Tidak ada komentar:

Posting Komentar