Profesionalisme
Rekanan Dipertanyakan
Sekitar 70 Persen Proyek DBMTR Belum Dikerjakan
WANTARA,
Banten
Banyak jalan rusak di Provinsi (Prov) Banten,
hingga kini belum ditangani. Padahal, pelelangan kegiatan dan surat perintah
kerja (SPK) pihak rekanan sudah lama diterbitkan.
H. Muchtar Sutanto, Kepala Seksi
Pembangunan Jalan, saat ditemui di ruangannya mengatakan, kegiatan pembangunan
jalan di Prov. Banten, masih terkendala.
Ada berkisar 70 persen paket kegiatan yang sudah di SPK-kan hingga kini
belum dikerjakan. Berdampak terhadap citra buruk Dinas Bina Marga Dan Tata
Ruang (DBMTR) khususnya Bidang Bina Marga. “Semua paket kegiatan pembangunan
jalan sudah ada pemenangnya. Tapi setelah kami lihat, ternyata hampir sekitar
70 persen pihak ke tiga belum mengerjakannya,” tegas H.Muchtar.
Terkait
kasus itu, H. Muchtar selaku PPTK, mengatakan, pelaksanaan pekerjaan minus. Hal
itu sesuai pada rapat pembuktian yang meminta penjelasan melalui So Cost Meeting kepada para kontraktor.
Dalam rapat itu terungkap kinerja kontraktor mandek. “Pada saat rapat SCM
terbukti pihak kontraktor prestasinya mandek, berdampak menurunnya prestasi
kerja kami,” jelasnya.
Atas
penurunan prestasi bidang pembangunan jalan, Ia berharap kepada wartawan dan
LSM, serta berbagai pihak, agar mampu bekerjasama supaya hak ke tiga pemenang
lelang supaya sesegera mungkin melaksanakan pekerjaannya. Apalagi mendekati
bulan Ramadhan dan Hari Raya, dikhawatirkan pekerjaan tidak tercapai. “Kami minta rekan wartawan dan LSM serta berbagai pihak,
agar mampu bekerjasama demi keberlangsungan pembangunan di Banten, khususnya
pembangunan jalan. Kalau sudah dilaksanakan,
minimal masyarakat terbantu dengan
kelancaran akses jalan sehingga otomatis terjadi akselerasi perekonomian masyarakat,” ujar H.Muchtar.
(Lela)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar