Rabu, 11 Juli 2012

Kasuistik


Profesionalisme Rekanan Dipertanyakan
Sekitar 70 Persen Proyek DBMTR Belum Dikerjakan 


WANTARA, Banten
            Banyak jalan rusak di Provinsi (Prov) Banten, hingga kini belum ditangani. Padahal, pelelangan kegiatan dan surat perintah kerja (SPK) pihak rekanan sudah lama diterbitkan.

          H. Muchtar Sutanto, Kepala Seksi Pembangunan Jalan, saat ditemui di ruangannya mengatakan, kegiatan pembangunan jalan di Prov. Banten, masih terkendala.   Ada berkisar 70 persen paket kegiatan yang sudah di SPK-kan hingga kini belum dikerjakan. Berdampak terhadap citra buruk Dinas Bina Marga Dan Tata Ruang (DBMTR) khususnya Bidang Bina Marga. “Semua paket kegiatan pembangunan jalan sudah ada pemenangnya. Tapi setelah kami lihat, ternyata hampir sekitar 70 persen pihak ke tiga belum mengerjakannya,” tegas  H.Muchtar.

          Terkait kasus itu, H. Muchtar selaku PPTK, mengatakan, pelaksanaan pekerjaan minus. Hal itu sesuai pada rapat pembuktian yang meminta penjelasan melalui So Cost Meeting kepada para kontraktor. Dalam rapat itu terungkap kinerja kontraktor mandek. “Pada saat rapat SCM terbukti pihak kontraktor prestasinya mandek, berdampak menurunnya prestasi kerja kami,” jelasnya.

          Atas penurunan prestasi bidang pembangunan jalan, Ia berharap kepada wartawan dan LSM, serta berbagai pihak, agar mampu bekerjasama supaya hak ke tiga pemenang lelang supaya sesegera mungkin melaksanakan pekerjaannya. Apalagi mendekati bulan Ramadhan dan Hari Raya, dikhawatirkan pekerjaan tidak tercapai. “Kami minta  rekan wartawan dan LSM serta berbagai pihak, agar mampu bekerjasama demi keberlangsungan pembangunan di Banten, khususnya pembangunan jalan.  Kalau sudah dilaksanakan, minimal masyarakat  terbantu dengan kelancaran akses jalan sehingga otomatis  terjadi akselerasi perekonomian masyarakat,”  ujar  H.Muchtar. (Lela)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar