Sabtu, 09 Juni 2012

Pendididkan


 Wisuda Sarjana IAIN Sumut

WANTARA, Medan
Sukses pelantikan acara wisuda Sarjana ke 56 Institut Agama Islam Negri Sumatera Utara, pada Selasa (22/5), bertempat di Kampus IAIN Sumut, JL. William Iskandar.
Dalam pelantikan wisuda itu, hadir  Menteri Sekneg Letjen TNI (Purn) Sudi Silalahi, Gubernur Sumut, Mewakili Pangdam I/BB , Mewakili Kapolda Sumut, Ketua MUI, Kajari, Kajati, Senat  Penyantun IAIN Sumut, Anggota Senat IAIN Sumut, Para Pembantu Rektor, Pimpinan Fakultas dan Direktur Pascasarjana, Kabiro AUAK IAIN Sumut, Dosen dan Pegawai, Para Sarjana yang diwisuda sebanyak 745 orang terdiri dari Fakultas Dakwah berjumlah 61 orang, fakultas Syariah 181 orang, fakultas Tarbiyah 346 orang, fakultas Ushuluddin 43 orang.
Pasca Sarjana S2 berjumlah 112 orang, S3 berjumlah 2 orang. Acara pelantikan  ada 2 gelombang: pagi hari: fakultas Dakwah, fakultas Taebiyah , fakultas Ushuluddin 450 orang.dan kemudian dilanjutkan di siang hari oleh Rektor yaitu: fakultas Syari’ah  dan Program Pasca Sarjana S2 dan S3 295 orang.
Diumumkan nilai tertinggi para Wisudawan/i antara lain: fakultas Dakwah atas nama : Ahmad Yani Bin Azrai dengan indek prestasi kumulatif (IPK), 3.95.KPI. 2. fakultas Tarbiyah atas nama: Mu’allimah,S.Pd,IPK 3,97.PAI.3. fakultas Syari’ah atas nama: Rabiatul Adawiyah Nasution IPK 3,96 AS.4. fakultas Syari’ah D.III, atas nama: AMRIL IPK 3,02 AS.5. fakultas Ushuluddin atas nama Ridha Risti IPK 3,89 TH.6. Pasca Sarjana atas nama Edi Sucipto IPK 3,82 PEMI. Prof. Dr.Nur A. Padhil Lubis MA, selaku Rektor  IAIN Sumut, dalam pidatonya mengatakan, sampai saat ini IAIN Sumut, telah mewisudah 32.353 orang alumni.
“Kami berharap para alumni yang diwisdua kali ini dapat memberikan kontribusi terbaiknya baik bagi pembangunan umat Islam maupun bangsa Indonesia, dan juga kami berharap agar terus meningkatkan dan mengembangkan ilmu pengetahuanyang telah dicapai selama ini di IAIN Sumut. Ilmu yang anda peroleh merupakan modal awal untuk ditambah dan dikembangkan lebih jauh.
Kemudian dari pada itu bukan berarti akhir dari proses pencarian keilmuan yang panjang, namun merupakan satu  estafet dari perjalanan panjang dalam kegiatan menuntut ilmu sebagaimana yang pernah dipesankan oleh Nabi kita “Ulhlub Al Ilma Min Al-Mahdi Ila Al-Ilahdi “Tuntutlah ilmu dari bulan sampai keliang lahad. Kami juga berharap akan tampil orang yang dapat bekerja keras, cerdas dan ikhlas, kompetensi  keilmuan yang telah didapat selama ini menjadi tanggung jawab moral dalam memberikan pengrabdian yang terbaik kepada umat. (gabe)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar