WANTARA.Com

Karawang  Menuju Kabupaten Layak Anak

 

WANTARA, Karawang

         Menimbang bahwa anak merupakan sebagai generasi penerus bangsa sekaligus investasi sumber daya manusia di masa sekarang dan masa yang akan datang, Pemerintah Kabupaten (Kab) Karawang,  semakin serius melangkah untuk mengembangkan Karawang sebagai Kabupaten Layak Anak.

            Upaya tersebut terlihat saat pertemuan antara Bupati Karawang, H. Ade Swara, dengan Direktur Pemberdayaan Perempuan dan Anak Kementerian Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Lenny N. Rosalin.

            Dalam pertemuan yang digelar di Gedung Singaperbangsa Lantai  II, Pemda Karawang, Rabu (11/7) tersebut, Bupati H. Ade Swara turut didampingi oleh para pejabat daerah dari Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan, serta sejumlah pejabat dinas terkait lainnya. Hal ini karena Pemkab. Karawang, berupaya mengembangkan Kabupaten Layak Anak tidak secara parsial, melainkan sinergis dengan pembangunan di segala bidang.

            Bupati H. Ade Swara dalam kesempatan tersebut mengatakan, pengembangan Karawang sebagai Kota Layak Anak bertujuan untuk membangun sebuah sistem pembangunan anak yang lebih terintegrasi dan berkelanjutan di Kab. Karawang, dengan mensinergikan sumber daya pemerintah, masyarakat dan dunia usaha, sehingga pemenuhan hak-hak anak didapat lebih dipastikan.

            Selain itu, lanjut Bupati, sumber daya manusia unggul di masa depan tidak tercipta dengan sendirinya. SDM berkualitas harus dipersiapkan secara khusus melalui sebuah strategi dan sistem yang mampu mendukung terpenuhinya hak-hak anak. “Sehingga mereka dapat tumbuh dan berkembang secara maksimal serta terlindungi dari berbagai tindak kekerasan dan diskriminasi,” jelasnya.

            Untuk itu, Bupati H. Ade Swara, mengajak semua kalangan, baik pemerintah, aparat hukum, pihak berwajib, lembaga sosial masyarakat, lembaga swasta, maupun masyarakat itu sendiri, untuk turut meningkatkan kepeduliannya terhadap permasalahan yang menimpa anak-anak melalui berbagai upaya pemberdayaan yang diharapkan akan turut mendukung mereka dalam mengatasi berbagai permasalahan hidupnya.

“Tentunya dengan pendekatan lintas sektoral, terpadu, menyeluruh dan berkesinambungan, sehingga Kabupaten Layak Anak di Karawang dapat segera terwujud,” tambahnya.

            Direktur Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Lenny N. Rosalin, mengatakan, melalui pertemuan ini, pihaknya  berharap dapat saling sharing mengenai bagaimana agar Karawang dapat segera menjadi Kabupaten Layak anak.

            Kabupaten Layak Anak sendiri merupakan instruksi langsung dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, yang dipantau secara langsung oleh Unit Kerja Presiden bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan yang dipimpin Kuntoro Mangkusubroto.

            Lenny N. Rosalin melanjutkan, setiap Kabupaten/Kota di Indonesia punya permasalahan yang sama, dimana sedikitnya 1/3 jumlah penduduk merupakan anak-anak. Kondisi ini tentunya perlu diperhatikan secara serius karena bila generasi muda tidak berkualitas, maka mereka akan menjadi beban pembangunan. Kabupaten Layak Anak sendiri telah diinisiasi sejak tahun 2006, dan di Kab. Karawang sendiri Kabupaten Layak Anak telah diinisiasi sejak tahun 2007. (ROP)